Ad
Scroll untuk melanjutkan membaca
Ad

PT DAK dan PT PAL Indonesia Jalin Sinergi, Perkuat Industri Galangan Kapal Nasional

Ilustrasi Tandatangan Kontrak Kerjasama (Sumber: Pexels.com)


Kerja sama antar-BUMN ini jadi langkah nyata mendukung kemandirian sektor maritim dan pertahanan Indonesia.

Industri galangan kapal Indonesia mulai menunjukkan sinergi yang semakin kuat. Salah satu kolaborasi strategis terbaru datang dari PT Dok dan Perkapalan Air Kantung (PT DAK)—anak usaha PT Timah Tbk—yang resmi memperluas kerja sama dengan PT PAL Indonesia.

Langkah ini ditandai dengan penandatanganan Non-Disclosure Agreement (NDA) sebagai fondasi awal dalam membangun kolaborasi di sektor industri galangan kapal nasional. Penandatanganan ini menjadi titik awal yang penting dalam memperkuat ekosistem maritim Indonesia agar lebih tangguh dan berkelanjutan.

Berita ini dikutip dari laman Okezone pada tanggal 11 Juli 2025.

Dukung Visi Kemandirian Industri Strategis Nasional

Kerja sama ini juga selaras dengan visi Presiden Prabowo Subianto yang mendorong terciptanya kemandirian di sektor industri strategis, termasuk di bidang kemaritiman dan pertahanan.

Direktur Utama PT PAL Indonesia, Kaharuddin Djenod, menyampaikan pentingnya kolaborasi antar pelaku industri untuk membangun ekosistem yang saling mendukung.

“PT PAL tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh sinergi dari galangan-galangan kapal lainnya. Kerja sama seperti ini diharapkan membuka ruang kolaborasi lanjutan dan memberi inspirasi bagi pelaku industri lainnya,” ujarnya, Rabu (9/7/2025).

PT DAK Siapkan Fasilitas dan Sumber Daya

Di sisi lain, Plt Direktur Utama PT DAK, Bambang Wibisono, menyebut sinergi ini sebagai langkah strategis yang akan meningkatkan citra dan kapabilitas perusahaan, khususnya di mata mitra industri dan publik.

“Kami akan segera melakukan pengecekan kelengkapan alat-alat pendukung yang tersedia di fasilitas PT DAK untuk menyambut kerja sama ke depannya,” ungkapnya.

Langkah ini juga menjadi bukti bahwa PT DAK bersiap tancap gas untuk menjawab kebutuhan industri nasional ke depan.

Transformasi Anak Usaha PT Timah

Menurut Direktur Pengembangan Usaha PT Timah, Suhendra Yusuf Ratuprawiranegara, kolaborasi antara PT DAK dan PT PAL bukan sekadar kerja sama bisnis biasa, melainkan bagian dari transformasi peran anak usaha dalam sektor strategis nasional.

“Kami berharap kerja sama ini tidak hanya berdampak secara komersial, tetapi juga memperkuat ketahanan dan kemandirian industri dalam negeri,” ujarnya.

Sinergi untuk Maritim yang Lebih Kuat

Dengan adanya sinergi seperti ini, industri galangan kapal Indonesia diharapkan semakin solid dan mampu berperan lebih aktif dalam mendukung kemandirian pertahanan dan maritim nasional.

Langkah-langkah kolaboratif antar-BUMN ini menjadi sinyal positif bahwa Indonesia siap untuk mandiri, bukan hanya dalam membangun kapal, tetapi juga membangun ekosistem industri yang menyeluruh.

Baca Juga
Berita Terbaru
  • PT DAK dan PT PAL Indonesia Jalin Sinergi, Perkuat Industri Galangan Kapal Nasional
  • PT DAK dan PT PAL Indonesia Jalin Sinergi, Perkuat Industri Galangan Kapal Nasional
  • PT DAK dan PT PAL Indonesia Jalin Sinergi, Perkuat Industri Galangan Kapal Nasional
  • PT DAK dan PT PAL Indonesia Jalin Sinergi, Perkuat Industri Galangan Kapal Nasional
  • PT DAK dan PT PAL Indonesia Jalin Sinergi, Perkuat Industri Galangan Kapal Nasional
  • PT DAK dan PT PAL Indonesia Jalin Sinergi, Perkuat Industri Galangan Kapal Nasional
Posting Komentar
Ad
Ad
Tutup Iklan
Ad